Perbedaan Mencolok Es Batu Dengan Air Mentah dan Air Matang

Ditengah terik matahari pasti yang tersirat dalam pikiran kita adalah segelas minuman dingin yang akan melegakan dahaga seketika. Segelas minuman dengan campuran es batu membuat pikiran yang kacau akibat menahan dahaga menjadi lebih jernih dan sejuk. Namun bagaimana jadinya kesejukan yang kamu nikmati ternyata memberikan berbagai bahaya bagi kesehatan kamu.

Apakah kamu pernah memikirkan bahan pembuatan es yang ada diminuman yang saat ini kamu teguk untuk menghilangkan dahaga dan memberikan rasa sejuk, apakah pernah tersirat dipikaran kamu bahwasanya es tersebut berasal dari air mentah ??

Ternyata seperti itulah adanya, banyak dari produsen es batu yang tidak peduli terhadap konsumen dan mementingkan keuntungan semata, dengan membuat es batu dengan air mentah tentu akan menghemat waktu dan biaya pula. Namun mereka tidak pernah memikirkan bahaya dari es batu dengan bahan air mentah.

Untuk mencegah hal tersebut terjadi pastilah sangat sulit karena produsen nakal tumbuh layaknya jamur, kita basmi satu maka akan tumbuh yang lainnya. Jadi perhatian kita sebagai konsumen sangat diperlukan dalam hal ini, kita harus bisa membedakan es batu dengan bahan air mentah dan air yang aman yakni air matang.

Sebelum membahas perbedaan saya akan membahas sedikit bahaya yang ditimbulkan es berbahan dasar air mentah.

Air mentah umumnya dan dipastikan mengandung banyak bakteri yang membahayakan tubuh, walaupun air tersebut merupakan air dari pdam tetap saja sanitasi yang ada masih belum membuat air bebas dari kuman dan bakteri. Bakteri yang paling banyak dijumpai didalam air mentah adalah bakteri E. Coli, bakteri ini merupakan bakteri yang berasal dari tinja manusia yang apabila masuk dalam pencernaan manusia akan menimbulkan berbagai ganguan pencernaan seperti diare, muntah, nyeri pada perut ataupun dehidrasi.

Bakteri E. coli hanyalah sebagian kecil dari bakteri yang ada didalam air mentah, dan bakteri tersebut hanya bisa mati apabila dipanaskan dalam suhu matang air. Apabila air dengan bakteri tersebut dibekukan bakteri hanya akan beku saja namun ketika es mencair bakteri-bakteri yang ada akan kembali hidup. Itulah mengapa es batu dengan air mentah sangat berbahaya bagi kesehatan manusia.

Lalu bagaimana cara menentukan atau cara membedakan es batu dengan bahan air mentah atau air matang ??

Menurut BPOM atau Badan Pengawasan Obat dan Makanan, ada beberapa cara mudah untuk mengatahui es yang terbuat dari bahan dasar air mentah yaitu

• Es Batu berwarna putih akibat dari masih banyaknya gas yang terdapat didalam air sehingga ketika dibekukan es akan berwarna putih terutama dibagian tengahnya.
• Warna dari es biasanya tidak jernih atau bening karena penggunaan air mentah yang tidak steril
• Biasanya es yang dibuat dengan air mentah merupakan es balok

Itulah ciri-ciri utama dari es batu berbahan dasar air mentah, apabila es tersebut menggunakan air matang maka ciri-ciri seperti diatas tidak akan tampak, es akan tampak jernih dan bening karena tidak adanya gas pada air sehingga pada saat dibekukan tidak akan membuat es berwarna putih.

Itulah perbedaan mencolok es batu dengan bahan air mentah dan air matang. Untuk membuktikan lebih pasti, caranya dengan uji laboratorium, pasalnya kini para penjual es batu berbahan dasar air mentah mempunyai trik untuk membuat es nya seperti es yang menggunakan air matang.

Untuk menghilangkan rasa was-was apakah es itu aman atau tidak ada baiknya dengan membuatnya sendiri dirumah, sehingga kita bisa memastikan keamanan es tersebut.

*Picture adapted from lifestyle.okezone.com

Artikel Terkait

Perbedaan Mencolok Es Batu Dengan Air Mentah dan Air Matang

4/ 5

Oleh Akhmad Raja Shaufi

Akhmad Raja Shaufi Komentar